4 Cara Menerapkan Nilai dan Semangat Sumpah Pemuda Saat Ini

“Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia”

“Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia”

“Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoenjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia”

Begitulah isi dari Sumpah Pemuda, yakni satu tonggak utama yang mendeskripsikan bagaimana sejarah kemerdekaan Indonesia. Berisi ikrar yang dianggap sebagai kristalisasi semangat pemuda – pemudi dalam menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia. Perjuangan yang dilakukan oleh para muda – mudi saat itu tentunya bukan hal yang mudah, mereka harus melawan para penjajah, apalagi saat itu Indonesia masih dijajah oleh Belanda yang bertindak cukup keras. Tetapi, pemuda dan pemudi Indonesia tidak mudah menyerah, mereka memiliki keberanian dan semangat yang gigih untuk Indonesia meraih kemerdekaan pada saat itu.

Sumpah Pemuda bermakna penting dalam pembangunan Negara Indonesia. Gelora semangat Pemuda dan pemudi Indonesia merupakan tulang punggung negara, dan menjadi kewajiban kita untuk membangun membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi. Di tahun 2021 ini tidak terasa 93 tahun sudah Sumpah Pemuda terikrar sejak pertama kali diselenggarakan pada 28 Oktober 1928 silam.

Bagi Anda sendiri apa arti sumpah pemuda?

Sebagai seorang pemuda dan pemudi Indonesia di era global sekarang, kita tentu tidak boleh melewatkan memaknai momen bersejarah ini. Jika dulu para pemuda dan pemudi menggunakan fisik mereka untuk berjuang, Anda dapat mengikuti beberapa cara berikut ini untuk menyambut dan menerapkan nilai Sumpah Pemuda di zaman sekarang:

1. Terus Jaga Persatuan

Anda dapat menjaga persatuan dengan berhenti menyebarkan berita – berita hoax atau yang berita bohong yang dapat membuat orang lain merasa tidak aman, tidak nyaman dan merasa terpecah belah.

2. Lebih Bijak

Sebagai pemuda/ pemudi di era global dan demokrasi saat ini Anda harus lebih bijak dalam menghadapi setiap isu atau permasalahan yang ada, baik dalam kehidupan pribadi, pekerjaan maupun yang berkaitan dengan politik, Pahami batasan – batasan dan hak – hak dalam menegakkan demokrasi.

3. Bersikap Kritis dan Berperan Aktif

Jangan lupa berperan aktif dalam hal pembangunan negara. Ikutlah dalam pemberian saran dan kritik yang membangun untuk pemerintahan. Di era digital sekarang ini, Anda dapat dengan mudah menyuarakan pendapat Anda, bisa melalui media sosial atau bahkan portal – portal diskusi lainnya. Tapi perlu diingat untuk tetap bersikap kritis dan jangan mudah termakan hoax atau hingga menghina dan memaksakan kehendak.

4. Toleransi

Menjaga toleransi adalah semangat yang harus terus diwariskan pada generasi muda selanjutnya, apalagi Indonesia adalah negara dengan beragam suku, ras,agama dan budaya. Toleransi adalah hal yang wajib karena setiap orang memiliki perbedaan dan cara kita menghargainya adalah dengan bertoleransi.

Artikel dilansir dari Bola.com.