Kalibrr X UMN: Sukses Menghadapi Interview Kerja

Kamis 27 September 2018, Program Studi Film Televisi Universitas Multimedia Nusantara (UMN) menyelenggarakan seminar persiapan menghadapi dunia kerja bagi mahasiswa tingkat akhir. Acara yang berlangsung di Lecture Hall Gedung C lantai 3 ini dihadiri oleh sekitar 120 mahasiswa dari jurusan animasi dan perfilman.

Terjalinnya kerjasama antara UMN dengan Kalibrr Indonesia memungkinkan Kalibrr untuk turut menghadirkan pembicara yang berpengalaman dalam hal pengembangan karir di berbagai perusahaan. Muhammad Gustiasa, Client Executive dari Edelman Indonesia sekaligus Employer Branding Consultant untuk Unilever dan Corporate Communication Consultant di Kalibrr Indonesia, terpilih menjadi pembicara utama dalam seminar tersebut.

Mengusung tema Personal Development, acara banyak mendiskusikan tentang tips dan trik sukses interview kerja. Topik ini sangat menarik karena interview kerja merupakan salah satu proses terpenting dalam serangkaian seleksi kerja di berbagai perusahaan maupun instansi. Antusiasme mahasiswa pun cukup tinggi ketika Gusti mengulas lebih dalam tentang interview dan simulasi interview kerja.

Dimulai pukul 9 pagi, Gusti mengawali seminar dengan menunjukkan data penurunan peringkat dari segi kemudahan perusahaan mendapatkan talenta yang sesuai kebutuhan. Fakta ini semakin memperkuat pendapat bahwa pencari kerja memerlukan persiapan dalam menghadapi serangkaian seleksi kerja.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa kemampuan dan pengetahuan tentang persiapan mengikuti seleksi kerja sangat diperlukan oleh para kandidat agar bisa meningkatkan daya tarik mereka di mata para rekruter. Gusti kemudian memaparkan tips dan trik apa saja yang diperlukan agar seseorang bisa melewati tahap interview dengan lancar.

“Setelah perusahaan mengetahui kelemahan kalian, temen-temen pasti ditanyain dong terus gimana kok kamu kurangnya disini. Nah sebelum ditanyai, langsung jawab aja, so far cara saya mengatasi kelemahan saya adalah dengan A,B,C.” jawab Gusti ketika ditanya bagaimana cara menjawab kelemahan saat interview. Dia juga menganjurkan pencari kerja untuk memilah kelemahan yang tidak banyak berpengaruh ke posisi maupun perusahaan yang dilamar.

Gusti juga mendorong peserta agar lebih percaya diri serta mempersiapkan interview dengan matang. “Interview itu lebih ke ngobrol sih, cobalah kenalin diri kamu. Makanya sebelum interview buat potential Question and Answer. Buat (simulasi) yang paling gampang misalnya perkenalkan diri kamu. Lo buat skenario the easiest question sampe the hardest question yang paling susah”.

Setelah memaparkan tips dan trik sukses interview, Gusti juga mengadakan simulasi interview sederhana dengan beberapa peserta. Mereka cukup antusias melakukan role-play bersama Gusti dalam mengulas beberapa pertanyaan kritis yang biasa diajukan para rekruter.

Sebagai partner Kalibrr, UMN berterima kasih karena Kalibrr telah ikut mensukseskan acara yang diselenggarakan oleh Prodi Film dan Animasi UMN. Selaku External Student Affair di UMN, Mbak Nia mengapresiasi kerjasama dengan Kalibrr dan berharap agar kedepan Kalibrr dapat terus mendukung perkembangan karir civitas UMN. “Harapannya ya mungkin bisa terus bantu kita, khususnya dalam hal kerjasama kayak perkembangan professional development lah ya. Anak-anak kan dapat gambaran karir, nggak jauh-jauh mungkin kayak how to make good CV terus mungkin tentang tips-tips supaya karirnya melejit, ya nggak jauh-jauh dari ini sih pengembangan karir” imbuhnya.