Kembali kerja setelah cuti melahirkan, apa saja yang harus diperhatikan?
Sebagai perempuan, hamil dan melahirkan itu sudah kodrat yang nggak bisa diganggu gugat. Namun, bukan berarti hal ini menjadi halangan besar bagi para perempuan untuk berkarir. Apalagi di era modern kayak saat ini, wanita karir itu sudah biasa ditemui di banyak perusahaan.
Satu hal yang menarik di dunia kerja, perempuan itu punya jatah cuti khusus untuk melahirkan. Hal ini pastinya bikin kamu para pekerja perempuan menjadi jauh lebih tenang dalam menjalankan fase-fase melahirkan dan pasca melahirkan. Apalagi jarak cutinya yang mencapai 3 bulan, cukup untuk menghabiskan waktu bersama sang buah hati.
Namun, saat cuti sudah habis dan kamu harus kembali ke dunia kerja, pastinya akan mengalami beberapa hal yang berbeda. Iya lah, namanya juga 3 bulan tidak menyentuh pekerjaan, rasa canggung pasti ada. Tapi, selain itu, apa saja sih hal yang harus kita perhatikan saat kembali bekerja setelah cuti melahirkan? Berikut ini beberapa hal yang rasanya perlu kamu perhatikan saat kembali bekerja.
TOPICS
1. Bikin Jurnal dan Jadwal
Kondisi sudah pasti berbeda dengan sebelum ada si kecil. Sekarang, tanggung jawab kamu sebagai ibu pun bertambah, nggak cuma mengurusi pekerjaan tapi juga sang buah hati tercinta.
Untuk itu, ada baiknya kamu membuat jurnal dan jadwal kegiatan supaya kamu tidak keteteran dalam menghadapi 2 tanggung jawab besar yang kamu emban. Jurnal dan jadwal bisa meliputi berbagai hal, mulai dari jadwal pumping asi, atau menelpon si kecil.
2. Komunikasi dengan teman kantor
Terkadang menjalankan profesi sebagai ibu yang bekerja memang cukup berat. Hey, tapi bukan berarti tidak bisa dibantu, loh! Di sinilah peran teman dan sahabat di kantor berarti.
Jangan segan untuk berkomunikasi dengan rekan kerja atau sahabat kamu di kantor. Mulai dari cara mengurus si kecil, hingga batasan tenaga dan waktu yang kamu miliki. Dengan begitu, kamu akan membangun pengertian sesame rekan kerja dan pekerjaan kamu pun menjadi jauh lebih ringan.
3. Atur skala prioritas
Dalam hal apapun, mengatur skala prioritas memang perlu, apalagi soal mengurus sang buah hati. Sudah mengurus si bayi, ada banyak pekerjaan di kantor pula, pasti bakal keteteran banget kalau nggak diatur dengan benar.
Untuk itu, ada baiknya kamu mengatur skala prioritas dengan baik dan benar. Dahulukan hal yang perlu kamu lakukan, terutama jika menyangkut soal sang buah hati. Kalau perlu, bikin daftar mendetail soal setiap kegiatanmu.
4. Rajin kontrol si kecil
Saat kamu bekerja jauh dari rumah, sudah pasti jauh pula dari si kecil. Di jaman modern seperti ini, menitipkan sang buah hati pada nenek atau baby sitter bukanlah hal yang baru. Kamu juga bisa mencoba hal ini.
Namun, jangan lupa juga untuk rajin mengecek kondisi si kecil, yah! Selain bisa membangun ikatan emosional dirimu dan sang buah hati, kamu juga bisa merasa tenang mengetahui kondisi sang buah hati di rumah.
No comment available yet!