Jadikan Keputusan Perekrutan Lebih Baik Dengan Online Assessment

Proses rekrutmen terdiri dari beberapa tahap dan tiap perusahaan memiliki aturan sendiri terkait tahapan yang harus dilalui pencari kerja atau job seeker. Ada yang setelah interview HR langsung diterima, atau ada juga yang harus melalui tahapan seperti interview user hingga assessment. Sebelum pandemi segala proses rekrutmen tersebut dilakukan secara offline atau dengan datang langsung ke perusahaan. Tetapi karena kondisi pandemi, hal tersebut sepertinya tidak memungkinkan lagi karena harus meminimalisir kegiatan di luar rumah dan tidak boleh melakukan kegiatan yang melibatkan banyak orang. Maka dari itu dunia human resource pun harus turut beradaptasi mengatasi masalah ini, dari yang sebelumnya serba offline sekarang harus mampu dimaksimalkan lewat daring atau online termasuk juga tahapan penilaian atau assessment. Online assessment adalah pilihan yang tepat untuk proses rekrutmen saat ini karena tidak melibatkan banyak orang dan seharusnya menghemat lebih banyak waktu dibanding assessment konvensional.

Seberapa penting online assessment untuk kebutuhan rekrutmen?

Assessment adalah alat yang digunakan oleh perusahaan untuk menilai kemampuan atau kualifikasi kandidat sebelum menjalin hubungan kerja dengan mereka. Perusahaan tentu ingin menemukan kandidat terbaik yang cocok dan mampu  bekerja dengan mereka dan tujuan utama rekruter adalah mencari kandidat terbaik dari sekian banyak pelamar yang ada. Setelah interview pun rekruter pun biasanya tidak mampu untuk 100% yakin terhadap kualifikasi dari kandidat, maka dari itu assesment ini  dapat digunakan sebagai cara bagi perusahaan untuk menilai apakah kandidat dapat melakukan pekerjaan dengan baik ataupun memberikan validasi terhadap setiap hal yang tercantum di cv maupun yang disebutkan saat proses interview. Lalu bagaimana menyiapkan atau memilih online assessment yang tepat?

Pilih alat yang sesuai kebutuhan

Pastikan memilih alat online assessment yang tepat dengan goals atau kebutuhan perusahaan anda. Apa yang menjadi poin penting yang ingin diuji perusahaan? Kecerdasan, penalaran, ketelitian atau kepribadian. Hal itu harus dipikirkan matang – matang. Jika perusahaan fokus pada suatu keterampilan tertentu, maka perusahaan dapat mencari alat khusus yang dapat menilai hal itu seperti platform evaluasi kode dan yang lainnya.

Pastikan alat online assessment “user friendly” bagi kandidat

Pengalaman online assessment kandidat juga harus diperhatikan oleh rekruter karena pengalaman ini penting juga untuk branding perusahaan. Pastikan alat online assessment memiliki desain yang menarik dan mudah digunakan oleh kandidat. Ujian yang rumit, sulit dipahami, atau desainnya yang mengganggu dapat memberikan pengalaman yang buruk atau merusak kesan positif kandidat terhadap perusahaan.

Cari alat yang memberikan laporan yang tepat

Hasil dari online assessment yang berupa jawaban – jawaban dari para kandidat adalah hal yang perlu dikaji lebih lanjut oleh rekruter untuk dapat dinilai dan direpresentasikan hasilnya. Penting juga untuk mendapatkan alat online assessment yang tepat agar hasil yang didapatkan sesuai dan mempermudah pekerjaan rekruter ke depannya.

Menggunakan online assessment dalam proses seleksi karyawan atau rekrutmen adalah praktek yang baik. Tetapi juga harus melihat aspek – aspek yang lain seperti hasil interview HR dan interview user atau mungkin tahapan lainnya yang dianut perusahaan. Dengan kombinasi yang tepat proses rekrutmen akan menjadi lebih efektif dan menjadi keputusan perekrutan yang baik.

Kalibrr sebagai perusahaan teknologi yang mentransformasi cara kandidat mencari pekerjaan dan perusahaan merekrut talent, dilengkapi dengan alat penilaian otomatis menjadikan kandidat dapat mengikuti tes mereka pada waktu mereka sendiri, dan platform kami secara otomatis menghitung hasilnya. Anda tidak perlu menjadwalkan kandidat Anda satu per satu lagi, Anda juga tidak harus membuat dan memeriksa setiap tes yang diberikan.