Jatah Cuti, Enaknya Dipakai Kapan Yah?

Siapa sih yang nggak tau istilah “cuti”? Pastinya cuti adalah salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu oleh setiap orang yang memiliki pekerjaan. Walaupun memang ketika seseorang bekerja, akan langsung disuguhi dengan “jatah cuti”, tetapi tetap saja harus menunggu waktu yang tepat buat menghabiskan jatah cuti tersebut.

Percaya deh, segiat-giatnya seseorang bekerja, pasti bakalan membutuhkan cuti juga untuk rehat sejenak dari pekerjaan hectic yang bikin energi terkuras, atau sekadar menghabiskan waktu untuk bisa bersama keluarga. Kamu juga pastinya nggak mau dong kerja terus tanpa libur?

Nah, jatah cuti ini bisa dihabiskan secara berkala atau pun langsung, tergantung dengan kebutuhan kamu. Selain itu, kamu bisa juga nabung cuti, kalau ingin menghabiskannya di waktu-waktu tertentu. Tapi sebenarnya, kadang suka bingung nggak sih kapan kira-kira waktu yang tepat dipakai untuk cuti? Daripada bingung, yuk kita simak tips Kalibrr tentang cuti berikut ini!

1. Perayaan hari besar bersama keluarga

Tips yang pertama adalah, habiskan jatah cuti untuk keluarga! Seberapa keras kamu bekerja, keluarga harus tetap nomor satu, ya. Setiap keluarga pasti punya acara sendiri yang sebaiknya dihadiri oleh seluruh anggota keluarga, misalnya acara lamaran, pernikahan, wisuda, dan lainnya. Jangan sampai kamu lupa sama keluarga karena bekerja terlalu keras.

2. Jangan dipakai saat tim kamu lagi banyak kerjaan

Ketika bekerja, setiap orang akan punya load kerja masing-masing yang nggak bisa diserahkan ke orang lain dengan seenaknya. Apalagi kalau kamu bekerja dalam sebuah tim, kamu nggak bisa lepas tangan sama pekerjaan kamu ketika tim kamu lagi banyak kerjaan. Coba kamu liat situasi terlebih dahulu, kalau sekiranya load-nya masih banyak, diundur dulu deh keinginan buat cutinya..

3. Jangan pakai cuti buat izin sakit, mubazir..

Nggak selamanya tubuh akan terasa fit dan sehat-sehat aja, pasti bakal ada saat dimana tubuh akhirnya tumbang juga. Nah, ketika ada di saat seperti ini, kamu memang lebih baik istirahat aja di rumah dan jangan memaksakan diri buat bekerja dulu. Sebisa mungkin lampirkan surat keterangan dari dokter supaya kamu bisa diberikan waktu istirahat tanpa memotong jatah cuti kamu!

4. Benar-benar buat liburan!

Jatah cuti jangan cuma dihabiskan buat istirahat sepenuhnya di rumah, walaupun itu hal yang paling kamu butuhkan. Coba deh buat jalan-jalan, pokoknya yang benar-benar liburan, supaya kamu juga nggak suntuk di rumah. Kamu bisa manfaatkan momen ini juga buat liburan bareng keluarga atau teman dekat. Pasti bakalan seru kan?

5. Saat ada kebutuhan mendesak

Jangan mentang-mentang punya jatah cuti, terus kamu jadi menghabiskannya sekaligus. Sisakan beberapa jatah cuti kamu untuk keperluan mendadak yang kemungkinan bisa terjadi kapan pun. Misalnya ada kebutuhan keluarga mendesak yang kamu nggak bisa tinggalin gitu aja berhari-hari. Nah, bisa deh jatah cuti kamu gunakan untuk ini!

Sebenarnya, kapan dan buat apa jatah cuti dihabiskan semuanya kembali ke kamu sendiri. Kalau kamu tipe orang yang punya planning dan suka travelling, jatah cuti pas banget nih dihabiskan buat memanjakan diri kamu pergi ke tempat-tempat yang memang mau kamu kunjungi. Tapi, kalau kamu termasuk tipe yang mager, mungkin kamu bisa menghabiskannya bersama keluarga di rumah. Jadi, nggak bakal rugi juga, kan?