Item terkait berdasarkan kata kunci pencarian Anda akan dicantumkan di sini.

Beranda>For Jobseeker > Mengelola Pengembangan Karir di Bidang Teknologi Bersama Para Ahli dalam Scale Up Your Tech Career 2017
For Jobseeker

Mengelola Pengembangan Karir di Bidang Teknologi Bersama Para Ahli dalam Scale Up Your Tech Career 2017

Karina

November 04 • 9 menit membaca
Indonesia adalah negara dengan pertumbuhan jumlah pengguna internet terbesar di dunia. Menurut riset yang dikeluarkan oleh We Are Social, jumlah pengguna internet di Indonesia mengalami peningkatan siginifikan dari sekitar 88,1 juta pengguna menjadi 132,7 juta pengguna pada tahun 2017. Riset ini juga menyebutkan bahwa sebanyak 69 persen masyarakat Indonesia mengakses internet melalui perangkat mobile yang mereka miliki. Tak heran kalau Indonesia digadang sebagai negara dengan pasar pengguna smartphone terbesar di Asia Pasifik, setelah Cina dan India.
Data di atas menjadi indikasi bahwa masyarakat Indonesia kini sudah semakin ‘melek teknologi’. Kondisi ini tentu memberikan dampak positif pada peluang bisnis di sektor ekonomi digital, terbukti dari banyaknya startup berbasis teknologi yang terus bermunculan. Suffice to say, era invasi digital sudah dimulai. Untuk mempersiapkan tenaga kerja Indonesia yang lebih matang dalam menghadapi digitalisasi, Kalibrr pun menyelenggarakan Scale Up Your Tech Career. Sebuah career-talk yang bertujuan untuk meng-empower generasi milenial dalam membangun karir mereka, khususnya di bidang teknologi.
Ada apa dengan generasi milenial sebenarnya? Well, generasi milenial dikenal akrab dengan teknologi dan dunia digital. Mereka adalah pengguna teknologi modern. Gaya hidup ini secara langsung maupun tidak langsung memengaruhi pilihan mereka dalam beraktivitas, termasuk melamar pekerjaan. Maraknya popularitas industri digital tentu tidak luput dari pengamatan mereka. Terlebih, dunia digital memang identik dengan lingkungan kerja yang sangat dinamis, sehingga cocok untuk mereka yang berjiwa muda. Itulah kenapa, generasi milenial perlu dipersiapkan agar bisa bersaing secara profesional dalam persaingan global nantinya. Apalagi mengingat semakin tinggi permintaan tenaga kerja di bidang Teknologi Informasi (IT), maka semakin tinggi pula standar yang ditetapkan oleh suatu perusahaan. Kalau tidak meningkatkan daya saing, bisa-bisa akan kalah dengan tenaga IT dari luar negeri.
“Talenta-talenta IT di Indonesia sebenarnya sangat berpotensi, hanya saja memang masih memerlukan bimbingan supaya bisa menjadi lebih matang. Banyak yang beranggapan bahwa untuk dapat sukses maka mereka harus menguasai beragam bahasa pemograman. Memang benar demikian, akan tetapi yang seharusnya lebih diutamakan adalah pemahaman terhadap prinsip-prinsip dasar (core principles), karena nantinya ilmu-ilmu baru yang dipelajari akan dibangun di atas dasar tersebut. Kalau dasarnya sudah sepenuhnya dipahami, tentu tidak akan mengalami kesulitan ketika menyerap informasi baru. Konsep ini juga berlaku untuk bidang lainnya, tidak hanya teknologi. Dan harus diingat bahwa ketika awal mulai berkarir, yang harus diperhatikan adalah seberapa banyak yang bisa dipelajari, bukan seberapa banyak pendapatan yang bisa dihasilkan. Fokus untuk terus mengekplorasi apa yang menjadi keahlian kita. Mental seperti inilah yang dibutukan dan dicari di dunia profesional,” jelas Niranjan Paranjape, Chief Technology Officer GO-JEK.
Scale Up Your Tech Career sendiri merupakan puncak dari rangkaian kompetisi Kode Indonesia 2017 yang telah berlangsung sejak awal hingga akhir bulan Oktober kemarin, dan merupakan hasil kerjasama dengan iDea, ANGIN dan @america serta disponsori oleh Bank BTPN, GO-JEK, Blibli.com, Accenture, Cartenz Group, Amazon Web Services dan Facebook.Sebelumnya Kalibrr juga pernah menyelenggarakan acara career-talk serupa, hanya saja fokusnya memang bukan di bidang teknologi. Bisa dikatakan ini adalah demontrasi langsung dari misi Kalibrr untuk dapat berkontribusi dalam membantu pengembangan karir penggunanya.
Acara ini menghadirkan beberapa ahli teknologi dari perusahaan ternama yang memberikan informasi dan pandangan mereka terkait potensi Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia. Topik yang dibahas mencakup bagaimana menjaga professional skills agar selalu up-to-date dengan tren terkini, tips meningkatkan karir dari pegawai menjadi pemimpin, apa saja yang harus dipersiapkan untuk menjadi tenaga kerja yang unggul, dan pembelajaran penting di dunia karir lainnya. Lebih dari 300 peserta hadir untuk menyaksikan seminar santai berdurasi 180 menit yang diadakan di @america, Pacific Place, Jakarta ini. Karena selain dirancang sebagai platform untuk belajar, Scale Up Your Tech career juga merupakan wadah untuk menjalin relasi.
Adapun beberapa pembicara yang hadir dalam Scale Up Your Tech Career 2017 diantaranya adalah Siauw Gie Kian (Vice President of Development Blibli.com), Gito Wahyudi (Founder & Chief Executive Officer Cartenz Group), Tomas Dudasko (Chief IT & Operations Officer Home Credit Indonesia), Donald Tirtaatmadja (Director Communication-Media-Tech Accenture Indonesia), Niranjan Paranjape (Chief Technology Officer GO-JEK), dan Alfonso Tambunan (Digital Banking Solution Head Jenius). Ketika ditanya mengenai skills yang dibutuhkan generasi milenial untuk dapat bekerja di perusahaan teknologi ternama, Alfonso Tambunan, Digital Banking Solution Head Jenius, mengatakan bahwa berpikiran terbuka (open-minded) adalah kunci utama.
“Dalam hal teknikal atau pun hard skills, karena memang industri teknologi terus berkembang sedemikian pesat, maka tidak ada alat atau bahasa pemograman khusus yang harus dikuasai secara spesifik. Karena, apa yang dikuasai sekarang sudah pasti tidak akan relevant lagi di beberapa tahun mendatang. Itulah kenapa industri ini memiliki dinamika yang sangat tinggi. Saya sendiri secara pribadi lebih memilih untuk memperkerjakan mereka yang terbuka untuk mempelajari hal baru. Dan tidak hanya sampai di situ, mereka juga harus terbuka untuk menerima feedback tak peduli seberapa keras isi dan cara penyampaiannya nanti. Beberapa kali saya bertemu dengan engineers yang terlalu bersemangat dengan keterampilan atau preferensi mereka tentang alat dan bahasa pemograman tertentu, sehingga cenderung enggan untuk mengadopsi ilmu baru. Ini jelas big no untuk saya dan teman-teman sejawat di industri teknologi lainnya.
Memiliki pikiran yang terbuka dan kemauan untuk terus belajar adalah keterampilan utama yang dibutuhkan oleh perusahaan startup berbasis teknologi saat ini,” jawab Alfonso.Sebagai salah satu dari sekian startup teknologi yang ada, Kalibrr bertujuan untuk menjadi bagian dari ekosistem yang tumbuh cepat untuk membantu mengembangkan lansekap industri teknologi di Indonesia. Melalui Scale Up Your Tech Career, Kalibrr secara aktif menunjukkan komitmennya dalam membentuk ekosistem yang lebih baik. Ke depannya, Kalibrr berharap dapat terus secara konsisten membantu mengembangkan karir generasi milenial Indonesia.
Bagikan via:

Tentang Penulis

Hello, my name is Karina and I work as a freelance contributor at Kalibrr. I enjoy reading self-improvement books and working out. Lebih Lanjut Karina

Komentar (0) Kirim Komentar

Belum ada komentar yang tersedia!