9 Pertanyaan yang Wajib Kamu Tanyakan Saat Wawancara Kerja

“Ada yang ingin ditanyakan?”

Saat wawancara kerja berlangsung, seringkali kandidat hanya berfokus untuk menjawab pertanyaan dan melupakan satu hal krusial: wawancara bukanlah bentuk ‘interogasi’ satu arah. Pewawancara mengatakan hal tersebut karena mereka berekspektasi bahwa kamu memiliki beberapa pertanyaan yang dapat mereka berikan jawabannya — pertanyaan yang menunjukkan ketertarikan dan kesungguhanmu untuk bergabung bersama mereka. Inilah saatnya bagimu untuk menanyakan pertanyaan-pertanyaan spesifik karena pertanyaan tersebut membantu memperlihatkan keahlian, pengetahuan, pengalaman, dan upaya yang telah kamu kerahkan untuk mengenal mereka lebih banyak serta mengetahui kecocokkanmu dengan pekerjaan dan kultur perusahaan.

Di tengah ketatnya persaingan, penting bagimu untuk meninggalkan kesan yang mendalam. Jadi jangan lupa persiapkan pertanyaan yang tepat, terarah, dan terbuka. Berikut beberapa contoh pertanyaan yang akan membuatmu tampak berbeda dan menonjol di antara kandidat lainnya!

1. Bisakah Anda memberitahu lebih banyak tentang tanggung jawab yang berikan pada orang yang akan mengisi posisi ini?

Pertanyaan ini akan memberikanmu kesempatan untuk mempelajari betul peran yang kamu lamar dan membantumu memutuskan apakah pekerjaan ini memang kamu inginkan. Dengan mengetahui tugas sehari-hari yang akan dikerjakan jika berada di posisi ini, kamu juga akan mengetahui lebih banyak keahlian dan kemampuan yang diperlukan.

2. Keahlian dan pengalaman seperti apa yang tidak dimiliki anggota tim saat ini yang Anda cari dari kandidat?

Seringkali pertanyaan semacam ini mengungkap berbagai informasi yang sangat berguna yang tidak dicantumkan di deskripsi pekerjaan. Dengan mengetahui keahlian yang dianggap penting, kamu juga sedikit banyak lebih mengenal kultur dan gaya manajemen yang diadaptasi perusahaan sehingga kamu dapat menilai cocok tidaknya perusahaan dengan lebih baik.

3. Program training atau pembelajaran seperti apa yang akan diberikan untuk posisi ini?

Penting bagimu untuk memahami struktur organisasi dan mengenali ada atau tidaknya training ataupun program professional development lainnya yang disediakan oleh perusahaan.

Pengetahuan ini akan memberimu informasi mengenai berbagai macam tunjangan dan fasilitas yang diberikan untuk menstimulasi karyawan untuk maju dan berkembang.

4. Seperti apa ekspektasi kinerja atau pencapaian yang diharapkan dari orang yang menempati posisi ini dalam 6 atau 12 bulan pertama?

Ketahui harapan perusahaan terhadap kandidat ideal yang akan mengisi posisi yang kamu lamar dan tolok ukur performa kerja — apa yang dianggap memuaskan, rata-rata, dan mengecewakan di mata perusahaan. Pertanyaan ini juga dapat memberikan informasi terkait mekanisme progres karir, seperti interval kenaikan gaji dan promosi jabatan yang dilakukan di perusahaan.

5. Seperti apa team yang akan bekerja bersama dengan orang yang akan mengisi posisi ini?

Jika peran yang kamu lamar merupakan pekerjaan yang memerlukan teamwork, kamu wajib mengetahui sebanyak mungkin tentang rekan-rekan kerja potensial yang kelak akan bekerja denganmu.

Jika tidak, kamu tetap perlu mengetahui departemen-departemen lain yang masih berhubungan dengan posisi tersebut.

6. Dapatkah Anda memberikan gambaran objektif yang ingin dicapai perusahaan, dan bagaimana team dapat membantu meraih tujuan tersebut?

Lakukan riset terlebih dahulu, lalu tanyakan bagaimana peran yang kamu lamar akan membantu perusahaan dalam melampaui tujuan yang ingin mereka capai. Respon yang diberikan pewawancara akan membantumu mengetahui mengapa posisi tersebut integral terhadap kesuksesan perusahaan dan menjadi bahan pertimbanganmu untuk memutuskan apakah kamu akan memilih berkarir di sana!

7. Dapatkah Anda menceritakan kultur dan lingkungan kerja perusahaan?

Cari tahu seperti apa lingkungan kerja perusahaan dan kultur yang mereka terapkan.

Ketahui filosofi yang dijunjung dan apakah perusahaan memprioritaskan kebahagiaan karyawan. Pastikan bahwa kamu akan merasa nyaman dengan budaya keseharian dan dinamika perusahaan!

8. Kenapa Anda memutuskan untuk bergabung dengan perusahaan? Dan sudah berapa lama Anda tumbuh dan berkembang bersama mereka?

Pertanyaan sederhana ini akan sangat bermanfaat untuk menggali komentar dari sudut pandang pertama. Langsung dari sumbernya, kamu akan mengetahui pengalaman pewawancara selama bekerja dan alasan utama yang mendorong mereka untuk bergabung dengan perusahaan.

9. Hal apa yang paling Anda sukai dari bekerja di perusahaan ini?

Tanyakan lebih lanjut pengalaman pewawancara selama berkarir di perusahaan — hal-hal yang mereka senangi dan implikasinya terkait kultur dan lingkungan kerja perusahaan.

Jawaban yang diberikan pewawancara akan mengungkap beragam hal yang bisa saja tidak kamu sangka-sangka, seperti tipe komunikasi yang digunakan, tantangan yang mungkin dihadapi, interaksi antar karyawan, atau bahkan informasi internal lainnya. Wawancara sesungguhnya adalah proses untuk saling mengenal dan mengetahui kesesuaian di antara kedua belah pihak — untuk memadupadankan kriteria-kriteria yang dicari perusahaan dengan background dan pengalaman kandidat. Garis finish sudah di depan mata, jadi jangan lupa persiapkan pertanyaan untuk performa yang prima.  

Apapun karir pilihanmu, temukan lowongan yang pas untukmu, hanya di Kalibrr.id