5 Skill Set ini Penting Dikuasai Tim Employer Brand di Masa Kini!
Pernahkah terlintas di benak Anda, kemampuan atau skill apa saja yang penting dimiliki bagi tim employer brand? Setidaknya, tim employer brand wajib menguasai pengetahuan mendasar tentang human resource. Lebih dari itu, mereka pun perlu memiliki sisi kreatif dan mampu merangkul karyawannya.
Kemampuan itu bukan semata-mata hanya untuk memelihara budaya kerja internal perusahaan saja, tetapi bermanfaat pula ketika mengenalkan keunggulan perusahaan pada pihak luar. Oleh sebabnya, bagi Anda yang ingin meningkatkan performa employer brand, wajib sekali mengetahui lima skill set utama ini. Mari simak dan mulai kuasai secara mendalam.
TOPICS
Kemampuan Riset dan Analisa Yang Strategis
Membangun employer brand dapat dimulai dari kemampuan riset yang baik oleh internal tim employer brand. Melalui kemampuan riset maupun analisa yang strategis, tim mampu memperoleh hasil serta dampak nyata yang dialami oleh para karyawan dari budaya perusahaan itu sendiri.
Dengan riset mendalam, perusahaan bisa mendapatkan evaluasi terkait employer branding tersebut. Jelas, riset ini berpotensi meningkatkan performa dari branding perusahaan Anda menjadi lebih maksimal lagi.
Memahami Dasar-Dasar Rekrutmen
Berbicara tentang kemampuan tim employer brand, tentunya tidak akan jauh dari bagaimana mereka memahami ilmu mendasar bidang rekrutmen. Kemampuan ini menjadi kunci utama tim Employer Brand dalam melakukan praktik branding budaya perusahaan kepada karyawan internal serta calon kandidat.
Melalui pemahaman ini, tim akan lebih mudah menganalisa bagaimana proses rekrutmen yang sesuai dengan nilai dan budaya perusahaan, berdasarkan pengalaman mereka merekrut karyawan yang sudah berhasil bekerja, maupun calon karyawan.
Memiliki Kemampuan Berpikir Kritis
Tidak sekedar memahami ilmu dasar perekrutan, berpikir kritis pun perlu dikuasai oleh tim employer brand saat ini. Pasalnya, kemampuan ini melatih tim guna menemukan solusi yang strategis dari sejumlah hambatan yang ditemukan ketika mengeksekusi langkah employer brand tersebut.
Apalagi, kini pendekatan metode employer branding sudah sangat beragam. Misalnya, melakukan kerjasama antar perusahaan guna meningkatkan awareness atas branding dengan konsep B2B (Business to Business). Oleh karenanya, berpikir kritis membantu tim untuk melakukan eksplorasi lebih dalam lagi serta beradaptasi dengan cepat di era yang cukup dinamis, guna menyesuaikan dengan pasar kerja masa kini.
Kreatif dalam Produksi Konten di Media Sosial
Platform media sosial sejatinya bisa dimanfaatkan sebagai salah satu kunci mengembangkan employer brand. Tentunya, dalam memanfaatkan platform media sosial tim pun harus kreatif ketika memproduksi konten employer brand yang menarik perhatian kandidat.
Kreativitas ini bisa diaplikasikan ke berbagai konten yang atraktif. Contohnya, menerapkan model gaya bercerita (storytelling), produksi video kreatif yang menunjukkan keunggulan perusahaan, memberi informasi terkait layanan menarik melalui konten micro-blogging, hingga mengadakan acara virtual agar lebih dekat dengan target pasar kerja atau kandidat. Beberapa cara ini kami rekomendasikan untuk dipraktikan oleh tim employer brand.
Membangun Employee Engagement
Terakhir, membangun employee engagement juga tak kalah penting untuk dilakukan tim employer brand. Employee engagement sendiri merupakan satu bentuk keterlibatan atau kontribusi karyawan terhadap langkah employer brand sebuah perusahaan. Melalui kemampuan ini, tim employer brand mampu mengetahui bagaimana perusahaan telah memberi pengaruh dan perkembangan pada karyawannya.
Ada berbagai bentuk employee engagement yang bisa dipraktikan oleh perusahaan. Pertama, ada keterlibatan kognitif, di mana tim employer brand dapat mencari tahu seberapa besar komitmen karyawan pada pekerjaan yang ia geluti. Kemudian, keterlibatan fisik dan emosional, langkah ini bisa dieksplorasi guna mengetahui bagaimana sikap dan cara karyawan mengekspresikan emosinya terhadap tanggung jawab pekerjaannya.
Baca terkait Cara Jitu Raih Minat Kandidat dengan Strategi Employer Branding.
Maka dari itu, tim employer brand disarankan untuk merangkul karyawan dengan seksama. Ini bertujuan agar perusahaan dan karyawan saling terhubung, serta saling menerima pengaruh baik dari nilai maupun budaya yang telah ditetapkan perusahaan.
Rangkaian skill set mendasar tersebut wajib dicoba oleh tim employer brand perusahaan Anda. Asah kreativitas hingga miliki pemikiran yang strategis, guna menciptakan hasil employer branding yang berdampak baik nantinya. Harapannya, bukan hanya perusahaan yang akan merasakan hasil memuaskan, tapi tim employer brand sendiri juga bisa berkembang lebih baik.
—
Kalibrr adalah sebuah perusahaan teknologi rekrutmen yang bertujuan untuk mentransformasi pengalaman kandidat dalam mencari kerja dan cara perusahaan dalam merekrut talenta terbaiknya. Dengan mengedepankan pengalaman kandidat dalam tiap elemen rekrutmen, kami konsisten memikat talenta-talenta berbakat dari berbagai belahan dunia, dengan lebih dari 5,5 juta profesional di talent pool saat ini dan akan terus bertambah. Kalibrr menghubungkan mereka dengan perusahaan yang membutuhkan pemimpin bagi generasi selanjutnya.
Sebagai satu-satunya penyedia jasa solusi rekrutmen end-to-end di Asia Tenggara, Kalibrr memiliki kantor pusat di Mekati, Filipina, dan juga kantor-kantor yang beroperasi di San Fransisco, California, dan Jakarta. Hadir sejak tahun 2012, Kalibrr telah membantu lebih dari 18.000 klien serta disokong oleh inkubator start-up terbaik di dunia dan para pemodal ventura, seperti Y Combinator, Omidyar Network, Patamar Capital, Wavemaker Partners, dan Kickstart Ventures.
Untuk konsultasi bisnis dan rekrutmen lebih lanjut, silakan kunjungi dan ikuti media sosial Kalibrr Indonesia di Instagram dan LinkedIn.
No comment available yet!