Item terkait berdasarkan kata kunci pencarian Anda akan dicantumkan di sini.

Beranda>For Employer > AI Mampu Meningkatkan Keanekaragaman, Kesetaraan, dan Inklusivitas dalam Rekrutmen
For Employer

AI Mampu Meningkatkan Keanekaragaman, Kesetaraan, dan Inklusivitas dalam Rekrutmen

Febriana Ayu Syafitri

Mei 15 • 6 menit membaca

Saat perusahaan berusaha untuk menjadi lebih beragam, adil, dan inklusif (DEI), salah satu bidang utama yang menjadi fokus adalah perekrutan. Praktik perekrutan dapat mengurangi bias dan meminimalisir kurangnya keragaman di tempat kerja. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu meningkatkan DEI dalam perekrutan:

 

1. Uraian Pekerjaan yang Inklusif

Deskripsi pekerjaan harus ditulis dengan cara yang mencakup semua kandidat. Hindari penggunaan bahasa gender atau istilah eksklusif yang dapat membuat pelamar tertentu enggan melamar. Gunakan bahasa yang netral dan ramah, dan pertimbangkan untuk mencantumkan keterampilan dan kualifikasi yang diperlukan hanya jika diperlukan untuk pekerjaan itu.

 

2. Perluas Upaya Rekrutmen Anda

Untuk meningkatkan keragaman dalam perekrutan, Anda perlu membuat jangakuan yang lebih luas. Lihatlah melampaui saluran perekrutan tradisional dan pertimbangkan untuk bermitra dengan organisasi yang mendukung kelompok yang kurang terwakili. Hadiri job fair dan acara networking di mana Anda dapat bertemu dengan beragam kandidat. Selain itu, pastikan untuk memposting lowongan pekerjaan di platform yang melayani audiens yang beragam.

 

3. Gunakan Teknik Perekrutan Buta

Teknik perekrutan buta menghapus informasi identitas seperti nama, jenis kelamin, dan etnis dari resume dan lamaran kerja. Hal ini membantu mengurangi bias dalam proses perekrutan dan memastikan bahwa kandidat dievaluasi hanya berdasarkan keterampilan dan kualifikasi mereka. Pertimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak atau konsultan SDM untuk menganonimkan resume sebelum ditinjau oleh manajer perekrutan.

 

4. Latih Manajer Perekrutan dan Pewawancara

Pelatihan sangat penting untuk memastikan bahwa manajer perekrutan dan pewawancara memahami pentingnya DEI dalam perekrutan. Berikan pelatihan yang mencakup topik-topik seperti bias implisit, kepekaan budaya, dan teknik wawancara inklusif. Ini akan membantu memastikan bahwa setiap orang yang terlibat dalam proses perekrutan diperlengkapi untuk mengidentifikasi dan mengatasi bias.

 

5. Tetapkan Tujuan Keanekaragaman

Agar perusahaan Anda bertanggung jawab atas kemajuan menuju DEI dalam perekrutan, penting untuk menetapkan tujuan keragaman. Tetapkan tujuan yang spesifik, terukur, dan dapat dicapai, dan secara teratur lacak kemajuan untuk mencapainya. Ini akan memastikan bahwa DEI tetap menjadi prioritas dalam proses perekrutan perusahaan Anda.

 

6. Dorong Referensi Karyawan

Referensi karyawan adalah cara terbaik untuk menemukan kandidat berbakat dari berbagai latar belakang. Dorong karyawan Anda untuk merujuk kandidat dari berbagai latar belakang, dan berikan insentif kepada mereka untuk rujukan yang sukses. Ini akan membantu meningkatkan keragaman dalam kumpulan kandidat Anda dan meningkatkan peluang Anda untuk menemukan kandidat yang tepat untuk pekerjaan itu.

 

7. Menerapkan Mekanisme Umpan Balik dan Evaluasi

Kumpulkan umpan balik dari kandidat dan evaluasi proses perekrutan Anda secara teratur. Ini akan membantu Anda mengidentifikasi area untuk peningkatan dan memastikan bahwa proses perekrutan Anda adil dan tidak memihak. Pertimbangkan untuk menggunakan alat seperti survei atau wawancara keluar untuk mengumpulkan umpan balik dari kandidat.

Meningkatkan keragaman, kesetaraan, dan inklusi dalam perekrutan membutuhkan komitmen untuk berubah dan kemauan untuk mencoba pendekatan baru. Dengan mengadopsi praktik inklusif, memperluas upaya perekrutan, dan memberikan pelatihan, perusahaan Anda dapat meningkatkan keragaman kumpulan kandidatnya dan membuat keputusan perekrutan yang adil dan merata. Dengan menetapkan tujuan keragaman, mendorong rujukan karyawan, dan menerapkan mekanisme umpan balik, perusahaan Anda dapat meminta pertanggungjawaban atas kemajuan menuju DEI dalam perekrutan.

 

Keragaman, kesetaraan, dan inklusivitas merupakan hal penting bagi Kalibrr. Menurut kami, menciptakan peluang bagi semua orang dapat menghasilkan tempat kerja yang produktif dan lingkungan kerja yang adil, dan dengan AI kami dapat mencapainya..

 

 

Kalibrr adalah sebuah perusahaan teknologi rekrutmen yang bertujuan untuk mentransformasi pengalaman kandidat dalam mencari kerja dan cara perusahaan dalam merekrut talenta terbaiknya. Dengan mengedepankan pengalaman kandidat dalam tiap elemen rekrutmen, kami konsisten memikat talenta-talenta berbakat dari berbagai belahan dunia, dengan lebih dari 5,5 juta profesional di talent pool saat ini dan akan terus bertambah. Kalibrr menghubungkan mereka dengan perusahaan yang membutuhkan pemimpin bagi generasi selanjutnya.

Sebagai satu-satunya penyedia jasa solusi rekrutmen end-to-end di Asia Tenggara, Kalibrr memiliki kantor pusat di Makati, Filipina, dan juga kantor-kantor yang beroperasi di San Fransisco, California, dan Jakarta. Hadir sejak tahun 2012, Kalibrr telah membantu lebih dari 18.000 klien serta disokong oleh inkubator start-up terbaik di dunia dan para pemodal ventura, seperti Y Combinator, Omidyar Network, Patamar Capital, Wavemaker Partners, dan Kickstart Ventures.

Untuk konsultasi bisnis dan rekrutmen lebih lanjut, silakan kunjungi dan ikuti media sosial Kalibrr Indonesia di  Instagram dan LinkedIn.

Bagikan via:

Tentang Penulis

An ordinary girl who loves to write about anything and everything.  Lebih Lanjut Febriana Ayu Syafitri

Komentar (0) Kirim Komentar

Belum ada komentar yang tersedia!